Filariasis (Penyakit Kaki Gajah) adalah penyakit yang disebabkan oleh cacing Filaria yang ditularkan oleh berbagai jenis nyamuk. Penyakit ini bersifat menahun (kronis) dan bila tidak mendapatkan pengobatan dapat menimbulkan cacat menetap berupa pembesaran kaki, lengan dan alat kelamin baik perempuan maupun laki-laki. Akibatnya penderita tidak dapat bekerja secara optimal bahkan hidupnya tergantung kepada orang lain sehingga menjadi beban keluarga, masyarakat dan negara.

Kegiatan ini bertujuan untuk verifikasi atau menilai kembali apakah masih terjadi penularan baru atau kasus baru setelah daerah tersebut dinyatakan “Bebas dari Penyakit Filariasis” dengan melakukan Survei Darah Jari dimana salah satu syarat kelayakan (eligibilitas) adalah angka mikrofilaria (microfilaria rate) di desa/kelurahan sentinel atau spot check adalah kurang dari 1%.

Kegiatan ini dilaksanakan di nagari Mungo dan Andaleh Kecan Luhak Wilker Puskesmas Mungo. Waktu pelaksanaannya dari tanggal 17 s/d 21 Oktober 2022 jam 21.00 wib - 02.00 wib. Sasaran dari kegiatan ini adalah masyarakat usia diatas 5 tahun, dengan jumlah sampel untuk daerah Centinel (nagari Mungi) 330 sampel dan daerah spot Check (nagari Andaleh) 330 sampel.