Dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan kesehatan ibu dan bayi serta menurunkan angka kematian maternal dan neonatal, Dinas Kesehatan Kabupaten Lima Puluh Kota melalui Seksi Kesehatan Keluarga dan Gizi melaksanakan pendampingan kegawatdaruratan maternal dan neonatal ke Puskesmas Halaban.
Selain pendampingan teknis, kegiatan ini juga mencakup pemeriksaan terhadap ibu hamil dengan risiko tinggi (resti). Pemeriksaan dilakukan langsung oleh tenaga ahli bersama tim kesehatan puskesmas, untuk memastikan kondisi ibu dan janin dalam keadaan aman serta mendapatkan tindak lanjut yang sesuai.
Tenaga ahli juga melakukan evaluasi terhadap sarana prasarana, kesiapan obat-obatan emergensi, serta sistem rujukan maternal dan neonatal, guna menjamin bahwa pelayanan yang diberikan telah sesuai dengan standar pelayanan kegawatdaruratan.
Melalui kegiatan ini, diharapkan tenaga kesehatan di Puskesmas Halaban semakin terampil dan sigap dalam menangani kasus gawat darurat maternal dan neonatal, serta masyarakat memperoleh pelayanan yang cepat, aman, dan berkualitas.
Feedback