Lima Puluh Kota, 9 Mei 2025
Dalam upaya meningkatkan kualitas dan keseragaman pelaksanaan pengadaan barang dan jasa, Dinas Kesehatan Kabupaten Lima Puluh Kota menggelar Pertemuan Penyamaan Persepsi pada Jumat, 9 Mei 2025. Kegiatan ini diikuti oleh para pejabat pembuat komitmen (PPK), pejabat pengadaan, bendahara, kepala puskesmas dan Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) Dinas dan Puskesmas dari seluruh wilayah kerja kabupaten Lima Puluh Kota.
Acara yang berlangsung di Aula Pertemuan Dinas Kesehatan tersebut dibuka langsung oleh Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Lima Puluh Kota. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan pentingnya pemahaman yang sama dalam menjalankan proses pengadaan agar seluruh kegiatan dapat berjalan sesuai prinsip-prinsip akuntabilitas, efisiensi, dan transparansi.
“Pengadaan barang/jasa adalah bagian yang sangat krusial dalam mendukung layanan kesehatan. Bila tidak dikelola dengan baik, akan berdampak pada pelayanan kepada masyarakat,” ujar beliau.
Narasumber adalah Sub Koordinator Pengadaan Barang dan Jasa UKPBJ Kabupaten Lima Puluh Kota, Rudi Elva Finaka,S.Pd. Materi dalam pertemuan ini mencakup regulasi terbaru tentang pengadaan, penyusunan Rencana Umum Pengadaan (RUP), proses e-purchasing melalui aplikasi e-katalog, serta penekanan terhadap dokumentasi dan pelaporan yang sesuai aturan. Narasumber dari Bagian Pengadaan Barang/Jasa Sekretariat Daerah juga turut hadir untuk memberikan pemaparan teknis dan menjawab pertanyaan peserta.
Diskusi yang berlangsung aktif menunjukkan adanya antusiasme dari peserta untuk memperdalam pemahaman, sekaligus menyampaikan berbagai kendala teknis yang sering dihadapi di lapangan, terutama terkait perubahan regulasi, sistem aplikasi, dan keterbatasan sumber daya manusia.
Sebagai tindak lanjut, Dinas Kesehatan merencanakan penyusunan petunjuk teknis internal serta pelatihan berkelanjutan untuk memastikan seluruh unit kerja, termasuk puskesmas, dapat melaksanakan pengadaan dengan lebih efektif dan sesuai aturan.
Pertemuan ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antarunit dan menjadi langkah awal menuju sistem pengadaan yang lebih profesional dan mendukung pelayanan kesehatan yang optimal bagi masyarakat Kabupaten Lima Puluh Kota.
Feedback